Minggu, 08 September 2013

Secercah Catatan Harian

oleh: Aziz Taufiq, 15 Nop 2011

Kemarin - di meeting room- aku melihat wajah-wajah manajer pendusta yang mencari selamat dengan mengorbankan orang yang berusaha jujur. Kebohongan berjamaah yang terus-menerus dipertahankan akan melahirkan kepercayaan bagi orang yang tidak berpikir. Kantor ini bukan tempatku.

--
Malam ini aku menonton Harry Porter, menyenangkan sekali meskipun semuanya berisikan kebohongan-kebohongan. Ini suatu pembuktian bahwa kebohongan yang dirancang dengan meyakinkan membuat seseorang lupa akan kebenaran. Di sisi lain, aku merasa sadar bahwa kemampuan imaginasiku masih belum terbelenggu dengan logika-logika dan fakta-fakta yang seringkali membunuh kreatifitas bahkan berpikir “out of box

--
Baiklah aku katakan begini, "keadilan memang seharusnya berbeda satu sama lain".

--
Suatu hari aku mempertanyakan tentang keberadaan kematian kepada Allah. Setelah aku menyaksikan penderitaan adik kesayanganku yang terbaring sakit karena lever lalu akhirnya meninggal dunia, barulah aku menyadari dan bersyukur akan keberadaan kematian.

--
Berbahagialah orang-orang yang tidak mampu melihat apa yang akan terjadi besok dengan sebenar-benar kejadiannya.
Biarkanlah  hal-hal yang bersifat "ghoif" milik Allah semata-mata.
Kita terlalu kecil untuk urusan itu, bahkan untuk menjawab kentang adalah buah atau sayuran ... kita masih berbeda pendapat.

--
Dari seratus pintu yang tertutup, masih ada satu pintu yang dapat dibuka.
Para hacker menggunakan port 18 dan 25 untuk membobol

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Your comment